Operasi dapur tinggi modern
secara ringkas sebagai berikut : Pada waktu bijih-bijih besi, bahan bakar dan
bahan tambah dimasukkan kedalam dapur, pertama-tama dihilangkan kelembaban dan
kadar air pada daerah suhu 200-3000C.
Dengan meningkatnya suhu,
terjadinya reaksi tak langsung terhadap bijih-bijih besi dengan reaksi sbb :
1a). 3 Fe2O3 + CO -> 2 Fe3O4 + CO2
1b). 2 Fe2O3 + 6 CO
® 4 Fe + 6 CO2
Pada suhu ± 535 0C, carbon monoksid mulai
terurai menjadi karbon bebas dan karbon dioksid, dengan reaksi sbb ;
2). 2 CO -> C + CO2
Pada daerah suhu 400 - 6000C, terjadi
reaksi sbb :
3). Fe3O4 +
CO -> 3
FeO + CO2
Pada suhu ± 400 0C reduksi langsung terhadap
bijih-bijih besi sbb :
4). Fe2O3 +
C -> 2
FeO + CO
5). Fe3O4 +
C -> 3
FeO + CO
Pada daerah suhu 700 - 800 0C reduksi
langsung ferro oksida mulai dengan membentuk besi spong yang mengandung karbon.
Reaksi ini terjadi antara pertengahan (setengah jalan antara puncak dan dapur
tinggi).
Batu kapur terurai pada suhu 800 0C.
Dan dolomit pada suhu 1075 0C dengan reaksi :
6). CaCO3 -> CaO + CO2
MgCO3 -> MgO + CO2
Sementara besi spong memperoleh kandungan karbon
yang menurunkan titik lebur dan dalam peleburan menyerap karbon dari kokas
semakin lama semakin banyak.
Batu kapur mengikat kotoran-kotoran
bijih besi dan abu kokas. Semakin ke bawah suhu semakin meningkat dan terjadi
reduksi langsung paduan dan metalloid dengan reaksi sbb :
7). a. SiO2 + 2
C -> Si + 2 CO
b. MnO
+ C -> Mn + CO
c. P2O5 + 5
C -> 2 P + 5 CO
d.
FeS + CaO + C -> CaS
+ Fe + CO
8). Ca3PO4 + 3 SiO2 + 5 CO -> 3
CaSiO3 + 5 CO + P2O5
Di dekat tuyer (lubang tiup) ada hembusan udara
panas yang mengenai kokas dan terjadi reaksi sbb :
9). 2 C
+ O2 -> 2 CO
Sehingga selalu
ada gas CO yang dipakai untuk proses reduksi. Jadi kokas didalam dapur tinggi
selain berfungsi sebagai sumber kalor juga untuk mereduksi oksigen didalam
bijih-bijih besi.
Kesimpulan dari
proses-proses didalam dapur :
1. Proses reduksi dari besi oksida
2. Proses oksidasi karbon oleh oksigen
Hasil-hasil
dapur tinggi :
1. Besi
kasar
2. Terak
3. Gas
dapur tinggi
4. Bahan
buangan (debu)
No comments:
Post a Comment